27 Agustus 2024

Tipe Pemeriksa (Fear of Harm and Checking)

Apa itu OCD dengan Tipe Checking?

 

OCD dengan tipe checking merupakan obsesi di mana seseorang khawatir menyebabkan kerusakan atau bahaya karena ceroboh. Checking bisa merupakan hasil dari semua jenis obsesi, termasuk rasa takut menyakiti secara tidak sengaja, ketakutan menyakiti secara impulsif, atau obsesi. Tujuan dari checking adalah untuk mengurangi tekanan yang terkait dengan ketidakpastian atau keraguan atas konsekuensi yang ditakuti untuk diri sendiri atau orang lain. Misalnya, seseorang yang khawatir akan menyebabkan kerugian karena tidak berhati-hati, mungkin berpikir bahwa jika mereka memeriksa apakah pintunya terkunci, mereka akan yakin bahwa tidak ada yang akan masuk. Sementara beberapa checking ditandai oleh situasi tertentu (misalnya, meninggalkan rumah) dan pengingat (misalnya, saklar lampu), dalam kasus lain dilakukan sebagai respons terhadap pikiran acak yang muncul begitu saja di pikiran dan dianggap berbahaya. 

 

Orang-orang dengan jenis obsesi ini, mungkin percaya bahwa jika mereka memikirkan peristiwa buruk, kemungkinan besar hal itu akan terjadi. Tipe OCD ini menjadi tipe yang paling umum dialami oleh orang-orang. Pada tipe ini, gejala perilaku yang muncul adalah memeriksa sesuatu secara berulang-ulang, terkadang hingga ratusan kali dan bertahan hingga berjam-jam. Hal ini mungkin sering kali dianggap remeh oleh orang yang awam akan OCD. Namun, perilaku ini dapat menyebabkan pengaruh yang signifikan terhadap penderitanya hingga dapat mengganggu hubungan sosial dan pekerjaannya. 

 

Tipe-Tipe OCD Checking

  • Memeriksa Kunci

Orang-orang dengan OCD telah diketahui berulang kali memeriksa kunci untuk memastikan kuncinya terpasang dengan benar. Orang yang memeriksa tahu bahwa mereka telah memeriksa kuncinya, tetapi merasa penting untuk memeriksa kembali untuk berjaga-jaga. Orang tersebut mungkin memeriksa kunci pintu, mereka mungkin memeriksa kait jendela, atau kunci pintu mobil. Ketakutan biasanya adalah seseorang dapat membobol dan mencuri harta benda, atau menyebabkan bahaya, dan bahwa orang dengan OCD akan bertanggung jawab karena tidak memeriksa kunci pada awalnya. 

 

  • Memeriksa kompor, peralatan, dan saklar 

Orang dengan OCD sering memeriksa kompor, oven, dan pemanggang roti untuk memastikan bahwa mereka tidak meninggalkan apapun yang dapat menyebabkan kebakaran. Orang tersebut mungkin berulang kali memeriksa untuk memastikan alat telah dimatikan atau dicabut, dan tidak lagi panas sebelum merasa aman. Jika orang tersebut tidak dapat memastikan bahwa barang-barang tersebut dalam posisi mati, orang tersebut akan terobsesi dengan percikan api atau kabel yang rusak dapat menyebabkan kebakaran. 

 

  • Memeriksa keran

Orang dengan OCD sering memeriksa keran, untuk memastikan tidak ada yang tertinggal atau menetes. Mereka mungkin memeriksa karena ketakutan akan terjadinya banjir yang menyebabkan kerusakan atau cedera pada rumah atau bahkan tetangga.

 

  • Memeriksa terkait dengan merugikan diri sendiri

Beberapa orang dengan OCD khawatir bahwa mereka mungkin telah melukai diri sendiri tanpa menyadarinya. Mereka mungkin memeriksa tubuh mereka apakah ada luka dan memar untuk memastikannya.

 

  • Memeriksa terkait dengan melukai diri sendiri

Beberapa orang dengan OCD khawatir bahwa mereka mungkin telah melukai diri sendiri tanpa menyadarinya. Mereka mungkin memeriksa tubuh mereka apakah ada luka dan memar untuk memastikannya.

Apabila kamu atau keluarga terdekatmu mengalami gejala OCD, cobalah untuk melakukan konsultasi psikologi dengan seseorang yang profesional, seperti psikolog. OCD dapat mengganggu pencapaian prestasi, hubungan sosial dengan orang lain serta kehidupan sehari-hari penderitanya. Kamu bisa melakukan konsultasi atau mengikuti asesmen psikologi untuk kecurigaan adanya OCD dan untuk pengobatan OCD.


 

Referensi :

Khairunisa, A., D. (2022). Mengenal 5 Tipe OCD (Obsessive Compulsive Disorder), Ini Penjelasan Lengkapnya. Insan Medika. https://blogs.insanmedika.co.id/mengenal-5-tipe-ocd-ini-penjelasan-lengkapnya/

Mayoclinic. (2020). Obsessive Compulsive Disorder (OCD). https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/obsessive-compulsive-disorder/symptoms-causes/syc-20354432

Puspitasari, A., N. (2019). Mengenal Tipe OCD atau Gangguan Obsesif Kompulsif. Social Connect. https://socialconnect.id/articles/Mengenal-Tipe-OCD-atau-Gangguan-Obsesif-Kompulsif

St. Luke’s Health. (2019). 5 Common Types of OCD. StLukesHealth.org. https://www.stlukeshealth.org/resources/5-common-types-ocd

Artikel Terkait

29 Agustus 2024
Depresi, Fase Terberat Dalam Proses Menerima Diri Self acceptance merupakan proses penerimaan diri individu terhadap segala hal yang ada pada dirinya, baik hal positif maupun negatif. Penerimaan...
29 Agustus 2024
Acceptance, Tahapan Terakhir Dalam Proses Menerima Diri Sendiri! Untuk mengembangkan diri menjadi lebih baik, kamu perlu mengenali berbagai kelebihan dan kekurangan yang ada pada dirimu. Ketika k...
28 Agustus 2024
Self Acceptance, Jalan Untuk Maju Bukan Berhenti Self acceptance atau penerimaan diri merupakan kemampuan seseorang dalam menerima segala hal yang ada pada diri sendiri, baik kekurangan maupun ke...